Pantai Tanjung Benoa: Pusat watersport di pulau dewata

Tempat wissata bali yang paling sering di gunakan untuk aktivitas Bali water sport untuk pemula adalah pantai Tanjung Benoa. Pantai Tanjung Benoa, dengan segala keunggulannya, telah menjadi tempat favorit para pemula yang ingin mencoba aktivitas petualangan watersport di Bali. Beberapa alasan yang membuat Tanjung Benoa menjadi pilihan utama adalah  Ombak Tenang Berbeda dengan Pantai Kuta dan Balangan yang memiliki ombak kuat dan tinggi membuatnya ideal untuk selancar, Tanjung Benoa justru menawarkan ombak yang tenang, menjadikannya sangat aman untuk aktivitas petualangan watersport. Perairan Dangkal: Selain itu, perairan di Tanjung Benoa tidak terlalu dalam, memberikan keamanan tambahan bagi peserta pemula dalam wisata bahari. Arah Angin Siang hari, angin di Tanjung Benoa biasanya berhembus menuju pantai, menciptakan kondisi ideal untuk berbagai aktivitas watersport. Lokasi Strategi Tanjung Benoa berdekatan dengan berbagai destinasi wisata populer bali selatan, seperti Pantai Suluban di Uluwatu, Nusa Dua, Pantai Jimbaran, dan Garuda Wisnu Kencana.Secara keseluruhan, Tanjung Benoa menawarkan berbagai keunggulan yang membuatnya menjadi lokasi watersport terbaik untuk pemula di Bali.

Pantai Tanjung Benoa tempat keindahan kedamaian berpadu (Sumber: Koleksi Pribadi)

Tanjung Benoa terletak di sebelah selatan Nusa Dua, yakni di Desa Adat Pakraman Tanjung Benoa, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali. Secara Geografis, Tanjung Benoa diapit oleh dua laut sehingga membuat tempat ini berbentuk unik. Wilayah ini memiliki luas sekitar 173,75 hektar dan terdiri dari 6 banjar atau lingkungan yakni Banjar Kertha Pascima, Banjar Anyar, Banjar Tengah, Banjar Purwa Santi, Banjar Panca Bhineka, dan Banjar Tengkulung.  Seiring matahari terbenam di ufuk barat, Tanjung Benoa muncul sebagai destinasi pariwisata yang menakjubkan di Bali. Pantai ini tidak hanya menawarkan keindahan alam, tetapi juga berbagai pilihan akomodasi yang memukau, memanjakan pengunjung dengan kenyamanan dan fasilitas yang luar biasa.

Di garis pantai yang dipeluk lembut oleh ombak, resor dan hotel berbintang tinggi membanggakan diri dengan arsitektur megah yang menciptakan suasana kemewahan. Kolam renang berhiaskan batu alam dan taman-taman tropis menjadi tempat untuk bersantai, sementara restoran-restoran mewah menghadap laut menyajikan hidangan lezat yang mencerminkan kekayaan kuliner Bali. Pilihan penginapan menengah juga melimpah, dengan hotel-hotel berbintang tiga hingga empat menawarkan keseimbangan sempurna antara kenyamanan dan harga. Kamar-kamar yang dirancang dengan baik dan fasilitas modern memberikan pengalaman menginap yang menyenangkan bagi para tamu. Bagi mereka yang menginginkan privasi yang lebih tinggi, villa dan rumah sewa tersebar di sekitar Tanjung Benoa.

Dikelilingi oleh taman yang hijau dan seringkali dilengkapi dengan kolam renang pribadi, villa-villa ini memberikan suasana santai seperti di rumah sendiri. Tak hanya itu, beberapa guesthouse dan homestay memberikan sentuhan keakraban dan kehangatan lokal kepada pengunjung. Dengan suasana yang ramah, para tamu dapat merasakan keramahan penduduk setempat dan meresapi kehidupan sehari-hari di Bali. Selain itu, ada pula apartemen liburan yang memberikan pilihan akomodasi yang nyaman untuk keluarga atau grup yang lebih besar. Dengan ruang tambahan dan dapur pribadi, pengunjung dapat menyesuaikan pengalaman menginap mereka sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Dari resor mewah hingga homestay yang ramah, Tanjung Benoa menyuguhkan berbagai opsi akomodasi yang memenuhi berbagai selera dan anggaran. Sehingga, setiap pengunjung dapat merasakan pesona eksotis pantai ini sambil menikmati kenyamanan tinggal yang tak terlupakan.

 Deretan perahu nelayan di Tanjung benoa  (Sumber: Koleksi Pribadi)

Menurut sejarah, dulunya, Tanjung Benoa merupakan kampung nelayan karena banyak penduduknya berprofesi sebagai nelayan.Namun, seiring berjalannya waktu, potensi wisata air Tanjung Benoa mulai dilirik banyak orang sehingga perubahannya pun signifikan. Dari yang sebelumnya kampung nelayan kini menjadi pusat watersport terbesar di Pulau Dewata. Menurut sejarah, pada tahun 1546 kawasan pantai Tanjung Benoa merupakan pelabuhan kecil yang dikenal dengan nama 'Benua' dan digunakan para pedagang dari China untuk bertransaksi jual beli keramik, hasil bumi dari penduduk Bali. 

Selanjutnya, banyak warga China yang akhirnya menetap di Bali. Maka tak heran jika Anda menemui keragaman suku dan budaya di Bali. Salah satunya dengan berdirinya Klenteng Caow Eng Bio yakni klenteng tertua di Bali yang terletak di Jalan Segara Ening 14, Banjar Adat Darmayasa yang berada di ujung utara Tanjung Benoa Bali. Lokasi Tanjung Benoa ini cukup strategis dan mudah ditemukan, yakni di wilayah selatan Pulau Bali, tepatnya di Kelurahan Tanjung Benoa, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali. Lokasinya dekat dengan Bandara Internasional Ngurah Rai, Universitas Udayana, dan Pantai Nusa Dua.

Sebuah Keindahan dan Kedamaian di pantai Tanjung Benoa yang kaya akan spiritualitas  (Sumber: Koleksi Pribadi)

Ketika seseorang duduk dalam keheningan, di tempat yang tenang dan damai seperti sebuah pantai , mereka membuka hati mereka dalam doa. Pasir putih lembut di bawah telapak kaki dan ombak yang terus berbisik membawa mereka ke dalam momen yang mendalam. Berdoa bukan hanya rangkaian kata-kata; itu lebih seperti membuka pintu batin. Saat mata tertutup, kekhawatiran dan kegelisahan berangsur-angsur melebur. Suara ombak yang terus-menerus menjadi latar belakang untuk refleksi yang dalam. Dalam kesunyian itu, seseorang merenung tentang hidup, makna, dan keberadaan mereka.  Doa diucapkan, itu bukan hanya permohonan, tapi juga ungkapan rasa syukur dan penghargaan. Ada rasa keterhubungan dengan sesuatu yang lebih besar, suatu keberadaan yang melampaui pemahaman manusia. Dalam momen ini, seseorang merasakan kedamaian, sebuah ketenangan jiwa yang sulit dijelaskan.