Pura Ibu Arya Kubon Tubuh Kutawaringin, Sebagai Tempat Pemujaan dan Simbol Keharmonisan Trah Arya Kubon Tubuh

Pura Ibu adalah jenis pura yang memiliki fungsi utama sebagai tempat pemujaan untuk leluhur dan sebagai pusat bagi keluarga besar atau keluarga tertentu. Pura ini dianggap sebagai pusat spiritual yang menghubungkan generasi lama dengan generasi yang lebih muda, dan memiliki peran penting dalam menjaga hubungan dengan leluhur serta mempertahankan nilai-nilai budaya dan tradisi dalam masyarakat. Sebagai simbol keharmonisan, Pura Ibu juga berfungsi untuk mempererat tali persaudaraan dalam keluarga tersebut.

Pura Ibu Kubon Tubuh didirikan oleh garis keturunan dari Trah Arya Kubon Tubuh, yang merupakan keturunan dari Sira Arya Kutawaringin. Sira Arya Kutawaringin memiliki dua putra utama: Sira Ngurah Kubon Tubuh dan Sira Ngurah Guntang Gurna. Garis keturunan ini menunjukkan kesinambungan dan pentingnya peran leluhur dalam membentuk identitas dan warisan budaya Trah Arya Kubon Tubuh.

Area Jeroan Pura Ibu Arya Kubon Tubuh (Sumber : Koleksi Pribadi)

Pura Ibu Kubon Tubuh berfungsi sebagai tempat pemujaan leluhur, di mana anggota Trah Arya Kubon Tubuh dapat berkumpul untuk melaksanakan ritual keagamaan dan memperkuat ikatan kekeluargaan. Melalui pemujaan di pura ini, mereka menghormati dan mengenang jasa para leluhur, serta menjaga warisan budaya dan spiritual yang telah diturunkan dari generasi ke generasi.

Pendirian Pura Ibu Kubon Tubuh bertujuan untuk menyediakan tempat yang dihormati bagi keturunan Arya Kubon Tubuh sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan terhadap leluhur mereka. Selain itu, pura ini berfungsi sebagai simbol yang menghubungkan identitas bersama dan menjadi sarana penting untuk mempererat hubungan di antara anggota keluarga. Melalui pemujaan yang dilaksanakan di pura ini, keluarga dapat memperkuat ikatan kekeluargaan sekaligus menjaga kelestarian warisan budaya yang telah diwariskan oleh leluhur dari generasi ke generasi.

Pura Ibu memiliki peran yang sangat penting dalam memperkuat solidaritas antaranggota keluarga. Sebagai tempat berkumpul yang didasari oleh tradisi, pura ini menjadi sarana pelaksanaan ritual keagamaan yang menyatukan keluarga dan mempererat hubungan antaranggota keluarga. Upacara-upacara yang dilaksanakan di pura ini tidak hanya memberikan ruang untuk kebersamaan, tetapi juga membangun rasa saling mendukung di antara keluarga. Dengan demikian, pura ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, namun juga sebagai simbol identitas bersama yang mendalam, memperkuat rasa memiliki, dan kebanggaan terhadap warisan leluhur yang telah lama ada.

Area Jaba Tengah Pura Ibu Arya Kubon Tubuh (Sumber : Koleksi Pribadi)

Pura Ibu Kebun Tubuh bukan salah satunya terletak di Banjar Buayang, Desa Gunaksa, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung, Bali. Selain di Desa Gunaksa, Pura Ibu Kubon Tubuh juga terdapat di wilayah lain yang memiliki garis keturunan Trah Arya Kubon Tubuh. Pusat dari Pura Ibu ini terletak di Kecamatan Gelgel, Kabupaten Klungkung, yang dianggap sebagai kawitan (asal-usul) dari trah tersebut. Pendirian Pura Ibu Kubon Tubuh di Banjar Buayang, Gunaksa, dilakukan pada tahun 1985. Pendirian pura ini dipicu oleh kepercayaan masyarakat setempat untuk menghilangkan nasib buruk yang menimpa keluarga. Dengan adanya pura ini, diharapkan dapat membawa berkah dan kesejahteraan bagi keluarga besar Trah Arya Kubon Tubuh.

Di Pura Ibu Arya Kubon Tubuh, Jaba Tengah berfungsi sebagai ruang peralihan yang menghubungkan area publik dengan area suci. Walaupun informasi spesifik tentang desain dan struktur Jaba Tengah di pura ini terbatas, umumnya, area ini mencakup bale yang digunakan untuk berbagai kegiatan, termasuk pembuatan banten (persembahan) dan pelaksanaan upacara keagamaan. Bale di Jaba Tengah sering menjadi tempat berkumpulnya anggota keluarga untuk melaksanakan ritual dan kegiatan sosial lainnya.

Selain itu, Jaba Tengah juga berfungsi sebagai ruang interaksi sosial di mana anggota keluarga dapat berkumpul, berinteraksi, dan mempererat ikatan kekeluargaan. Keberadaan Jaba Tengah yang terletak di antara area publik dan area suci mencerminkan filosofi Bali yang menekankan keseimbangan antara kehidupan duniawi dan spiritual.

Area Jeroan Pura Ibu Arya Kubon Tubuh (Sumber : Koleksi Pribadi)

Pura Ibu Kubon Tubuh dibangun dengan mengikuti arsitektur tradisional Bali, yang mencerminkan filosofi Hindu Bali dan hubungan harmonis antara manusia, alam, dan Tuhan. Meskipun informasi spesifik mengenai struktur pura ini terbatas, secara umum, pura-pura di Bali terdiri dari beberapa pelinggih (bangunan suci) yang masing-masing memiliki fungsi tertentu dalam ritual keagamaan.

Pura Ibu Kubon Tubuh yang berada di Desa Gunaksa, Klungkung, merupakan simbol penting bagi Trah Arya Kubon Tubuh dalam menjaga dan melestarikan warisan leluhur mereka. Melalui pemujaan dan kegiatan keagamaan di pura ini, mereka memperkuat identitas budaya dan spiritual, serta meneruskan nilai-nilai luhur kepada generasi berikutnya.