Menyelami Keagungan Alam di Air Terjun Bangkiang Djaran, Bangli

Bali tak pernah kehabisan pesona wisata alam yang menawan. Selain pantai dan pura, pulau ini memiliki kekayaan alam berupa air terjun yang tersebar di berbagai wilayah. Salah satunya adalah Air Terjun Bangkiang Djaran, yang juga dikenal dengan nama Air Terjun Dedari, berlokasi di Banjar Jelekungkang, Desa Taman Bali, Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli, Bali. Keindahan dan kealamian air terjun ini masih terjaga, menjadikannya destinasi wisata yang cocok untuk para pencinta alam yang ingin menjelajahi tempat-tempat tersembunyi di Pulau Dewata. 

Lokasi dan Akses Menuju Air Terjun Bangkiang Djaran

Air Terjun Bangkiang Djaran terletak sekitar 1,5 hingga 2 jam perjalanan dari pusat Denpasar, dan hanya sekitar 15–20 menit dari pusat Kota Bangli. Pengunjung yang datang dari arah Denpasar atau Kuta dapat mengambil rute melalui Gianyar, lalu menuju Bangli dan melanjutkan perjalanan ke Banjar Jelekungkang. Dari lokasi parkir di Desa Taman Bali, perjalanan ke air terjun ini dilanjutkan dengan trekking menyusuri jalan setapak di tengah rimbunnya pepohonan.

Akses Jalan (Sumber Foto: Koleksi Pribadi)

Meskipun perjalanan ini cukup menantang dengan jalur berbatu dan beberapa tanjakan serta turunan curam, pemandangan alam yang hijau dan udara sejuk Kintamani akan menemani sepanjang jalan, sehingga pengalaman menuju air terjun terasa menyenangkan. Jalur yang ditempuh memang mengharuskan pengunjung berhati-hati, terutama saat musim hujan ketika jalanan bisa menjadi licin. Pengunjung disarankan mengenakan alas kaki yang nyaman dan anti-slip untuk keamanan dan kenyamanan selama perjalanan.

Daya Tarik dan Keunikan Air Terjun Bangkiang Djaran

Air Terjun Bangkiang Djaran memiliki berbagai keunikan yang menjadikannya sangat menarik sebagai destinasi wisata. Salah satu daya tarik utamanya adalah aliran air yang membentuk beberapa tingkatan atau bertingkat-tingkat, menciptakan tampilan air terjun yang unik dan berbeda dari kebanyakan air terjun di Bali. Setiap tingkatan air terjun ini memiliki kolam-kolam alami yang sangat jernih di bawahnya. Kolam-kolam ini terbentuk secara alami dan memantulkan warna hijau kebiruan yang menawan, menjadikannya tempat yang ideal untuk berenang atau sekadar bermain air. Kejernihan air di kolam-kolam ini juga menambah daya tarik bagi pengunjung yang ingin menikmati alam dengan maksimal. 

Air Terjun Bangkiang Djaran (Sumber Foto: Koleksi Pribadi)

Selain keindahan alamnya, Air Terjun Bangkiang Djaran juga dikelilingi oleh pepohonan rimbun yang menciptakan suasana tenang dan teduh. Tempat ini menawarkan kedamaian yang cocok bagi pengunjung yang ingin melepas penat dari rutinitas atau mencari suasana yang berbeda dari hiruk-pikuk perkotaan. Aliran air yang jatuh secara berjenjang menghasilkan suara gemericik yang menenangkan, menciptakan atmosfer damai di sekitar area air terjun. Pepohonan tinggi dan tebing yang menjulang di sekitar air terjun juga memberikan efek alami yang indah dan fotogenik, terutama saat sinar matahari menerobos celah-celah daun, menciptakan permainan cahaya yang memukau di sekitar air terjun. Terdapat dua air terjun yang berdekatan pada lokasi.

Air Terjun Bangkiang Djaran (Sumber Foto: Koleksi Pribadi)

Air Terjun Bangkiang Djaran, atau yang juga dikenal sebagai Air Terjun Dedari, benar-benar menawarkan pemandangan yang tenang dan alami. Saat melihat foto ini, kita bisa langsung merasakan atmosfer yang sejuk dan asri. Air terjun ini tidak terlalu tinggi, dengan aliran air yang jatuh lembut membentuk kolam kecil di bawahnya. Warna airnya yang kehijauan dan jernih menggoda siapa pun yang datang untuk merendam kaki atau bahkan berenang sejenak menikmati kesegaran air alami.

Nama “Dedari” dalam bahasa Bali berarti “bidadari” yang berasal dari kisah atau mitos lokal yang mengatakan bahwa tempat ini adalah tempat pemandian para bidadari. Keindahan air terjun yang masih alami serta kesunyian tempat ini memang menciptakan kesan mistis dan menawan, seolah-olah berada di alam yang penuh dengan mitos dan legenda. Banyak pengunjung yang merasa suasana damai dan keindahan alam ini memang pantas dihubungkan dengan cerita tentang bidadari yang turun untuk mandi di air terjun.

Selain menikmati keindahan alam dan kesegaran air terjun, ada beberapa aktivitas yang bisa dilakukan di Air Terjun Bangkiang Djaran. Salah satunya adalah berenang di kolam alami yang ada di bawah air terjun. Air yang jernih dan segar memberikan pengalaman menyegarkan bagi pengunjung yang ingin merasakan langsung kesegaran alam. Bagi pecinta fotografi, Air Terjun Bangkiang Djaran merupakan lokasi yang ideal untuk mengabadikan momen, terutama dengan latar belakang aliran air yang bertingkat dan bebatuan alami di sekitarnya. Sudut-sudut alami yang terbentuk secara alami di sekitar air terjun juga menciptakan spot foto yang indah dan unik. Banyak pengunjung yang datang khusus untuk mengambil foto di sini, mengingat tempat ini masih jarang dikunjungi sehingga suasananya lebih privat dan fotogenik.