Denyut Nadi Seni Bali di Gedung I Ketut Maria
Pulau Bali atau yang dikenal sebagai Pulau Dewata memiliki kekayaan tradisi dan budaya yang sangat dijaga. Di antara berbagai peninggalan bersejarahnya, terdapat Gedung Kesenian I Ketut Marya, yang didirikan untuk menghormati dedikasi I Ketut Marya dalam bidang seni. Usahanya untuk mempertahankan keaslian seni tradisional Bali di tengah perubahan zaman patut mendapat apresiasi yang tinggi.

Gedung Kesenian I Ketut Marya merupakan salah satu simbol penting dalam upaya pelestarian seni dan budaya Bali. Terletak di Tabanan, gedung ini memiliki kaitan erat dengan kontribusi besar seorang seniman Bali yaitu I Ketut Marya, yang terkenal karena perannya dalam bidang tari dan musik tradisional. Nama gedung ini diabadikan untuk menghormati dedikasi I Ketut Marya dalam memperkenalkan dan melestarikan seni Bali.
Gerbang Utama Gedung Kesenian I Ketut Marya (koleksi pribadi)
I Ketut Marya, yang lahir pada tahun 1925, adalah sosok penting dalam dunia seni Bali, khususnya seni tari. Sebagai koreografer dan guru, beliau tidak hanya mengajarkan tari kepada generasi muda, tetapi juga menciptakan karya-karya tari yang menjadi identitas seni Bali. Usahanya untuk mempertahankan keaslian seni tradisional Bali di tengah perubahan zaman patut mendapat apresiasi yang tinggi.
Gerbang Bagian Samping dari Gedung Kesenian I Ketut Marya (koleksi pribadi)
Sebagai bentuk penghormatan terhadap I Ketut Marya, pemerintah Bali mendirikan Gedung Kesenian I Ketut Marya. Gedung ini dirancang untuk menjadi pusat pelestarian dan pengembangan seni budaya Bali, dengan menyediakan ruang untuk pertunjukan seni, pelatihan bagi para seniman muda, dan kegiatan kreatif lainnya. Di tempat ini, sering diadakan pertunjukan seni tradisional Bali, seperti tari, musik gamelan, wayang kulit, dan teater Bali, yang menggambarkan kekayaan seni lokal.
Penanda Gedung Kesenian I Ketut Marya (koleksi pribadi)
Selain itu, Gedung Kesenian I Ketut Marya juga berfungsi sebagai daya tarik pariwisata. Dengan berbagai pertunjukan yang diselenggarakan secara rutin, gedung ini tidak hanya menjadi tempat berkumpulnya seniman lokal, tetapi juga menarik wisatawan domestik dan mancanegara yang ingin menyaksikan langsung keindahan seni budaya Bali. Pertunjukan seni yang disajikan memberi kesempatan bagi pengunjung untuk lebih mengenal dan memahami tradisi Bali.
Bagian Dalam Gedung Kesenian I Ketut Marya (koleksi pribadi)
Gedung ini juga berperan penting dalam melatih generasi muda Bali dalam bidang seni. Di sini, mereka diajarkan untuk menguasai berbagai bentuk seni tradisional Bali, serta diberikan pemahaman tentang makna budaya yang terkandung dalam setiap karya seni. Melalui pendidikan ini, seni Bali diharapkan dapat tetap lestari dan diteruskan kepada generasi berikutnya.
Patung Sagung Wah (koleksi pribadi)
Keberadaan Gedung Kesenian I Ketut Marya menunjukkan komitmen Bali untuk mempertahankan dan mengembangkan seni budaya tradisional. Gedung ini bukan hanya menjadi tempat untuk menghargai seorang maestro seni, tetapi juga berfungsi sebagai ruang bagi seniman Bali untuk berkarya dan bagi masyarakat untuk menikmati dan mempelajari kekayaan budaya Bali yang telah ada sejak lama.