Akar Bunga Sandat: Herbal Serbaguna untuk Meredakan Keseleo
Akar bunga sandat (Cananga odorata) adalah tanaman obat tradisional Bali yang tercatat dalam Lontar Taru Pramana. Ramuan akar yang dicampur minyak kelapa efektif meredakan keseleo, berkat kandungan flavonoid, tanin, dan minyak atsiri. Pengobatan ini mencerminkan harmoni antara manusia dan alam.

Pengobatan tradisional telah menjadi bagian penting dari warisan budaya Indonesia, terutama di Bali. Salah satu sumber literatur tradisional yang berharga adalah lontar Taru Pramana. Lontar Taru Pramana merupakan salah satu naskah lontar yang memuat informasi mendalam tentang tanaman obat. Dalam tradisi Bali, lontar ini menjadi acuan utama dalam dunia pengobatan tradisional. Taru berarti pohon atau tanaman, sedangkan Pramana bermakna jiwa atau kehidupan. Oleh karena itu, naskah ini menggambarkan hubungan erat antara manusia dan alam melalui pemanfaatan tanaman sebagai sumber penyembuhan.
Salah satu keunikan dari lontar Taru Pramana adalah cara pengobatannya yang sederhana namun efektif. Tanaman yang digunakan sering kali mudah ditemukan di sekitar lingkungan masyarakat. Dengan pendekatan ini, lontar Taru Pramana tidak hanya memberikan panduan medis, tetapi juga mencerminkan pola hidup yang harmonis dengan alam. Dalam lontar ini, terdapat banyak resep obat tradisional yang hingga kini masih relevan digunakan oleh masyarakat. Salah satu resep sederhana namun berkhasiat adalah ramuan dari akar bunga sandat (Cananga odorata) yang diulek dan dicampur dengan minyak kelapa untuk meredakan keseleo.
Akar bunga sandat (Cananga odorata) merupakan salah satu bagian tanaman yang memiliki nilai penting dalam pengobatan tradisional Bali. Selain bunga dan daunnya yang sering dimanfaatkan untuk upacara adat, akarnya juga memiliki berbagai senyawa alami yang berkhasiat dalam mendukung kesehatan tubuh. Dalam lontar Usadha Taru Pramana, akar bunga sandat disebut memiliki energi penyembuhan yang mampu membantu mengatasi berbagai keluhan kesehatan.
Tanaman Bunga Sandat (Sumber : Koleksi Pribadi)
Secara ilmiah, akar bunga sandat mengandung senyawa seperti flavonoid, tanin, dan minyak atsiri yang masing-masing memiliki manfaat spesifik untuk tubuh. Flavonoid berperan sebagai antioksidan alami yang melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas sekaligus membantu mengurangi peradangan. Sifat antiinflamasi ini menjadikan akar bunga sandat efektif untuk meredakan pembengkakan pada tubuh, seperti yang sering terjadi akibat keseleo. Selain flavonoid, kandungan tanin dalam akar bunga sandat memiliki sifat astringen yang membantu mengencangkan jaringan kulit dan mempercepat penyembuhan luka atau cedera ringan. Sifat ini juga membantu memperbaiki jaringan yang rusak dengan lebih cepat, sehingga mempercepat proses pemulihan pada area tubuh yang mengalami cedera.
Yang tak kalah penting adalah minyak atsiri yang terkandung dalam akar bunga sandat. Minyak atsiri dikenal memberikan efek relaksasi pada tubuh, mengurangi ketegangan otot, dan bertindak sebagai analgesik alami. Efek ini sangat membantu dalam meredakan rasa nyeri pada tubuh yang keseleo atau mengalami cedera. Minyak atsiri juga memiliki kemampuan menembus kulit dengan baik, sehingga memaksimalkan penyerapan zat aktif dari ramuan tradisional yang berbahan dasar akar bunga sandat.
Dalam konteks budaya Bali, penggunaan bahan alami seperti akar bunga sandat tidak hanya berkaitan dengan kesehatan fisik, tetapi juga memiliki makna mendalam terhadap keseimbangan spiritual dan harmoni dengan alam. Menurut Usadha Taru Pramana, setiap bagian tumbuhan, termasuk akarnya, diyakini mengandung energi penyembuhan tertentu yang dapat mendukung pemulihan tubuh, pikiran, dan jiwa. Akar bunga sandat adalah salah satu bahan yang sering digunakan dalam pengobatan tradisional, di mana ramuan yang berbahan dasar akar ini telah dipercaya secara turun-temurun untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan, seperti meredakan keseleo dan mengurangi peradangan.
Berikut adalah langkah-langkah sederhana untuk membuat ramuan obat tradisional ini:
Bahan Pembuatan Usadha (Sumber : Koleksi Pribadi)
1. Siapkan bahan - bahan seperti akar bunga sandat dan minyak kelapa murni
2. Cuci bersih akar bunga sandat untuk menghilangkan kotoran atau tanah yang menempel.
3. Potong akar menjadi bagian kecil agar mudah diulek.
4. Ulek akar hingga halus, sehingga menghasilkan ekstrak alami yang lebih mudah diserap oleh kulit.
5. Campurkan hasil ulekan akar bunga sandat dengan sedikit minyak kelapa. Aduk hingga merata.
Usadha Akar Bunga Sandat (Sumber : Koleksi Pribadi)
Ramuan obat tradisional dari akar bunga sandat yang dicampur dengan minyak kelapa adalah salah satu contoh nyata dari kekayaan ilmu pengobatan yang diwariskan melalui lontar Taru Pramana. Dengan manfaat yang meliputi pengurangan peradangan, pereda nyeri, dan percepatan pemulihan, ramuan ini menjadi pilihan pengobatan alami yang layak untuk dilestarikan. Melalui pemanfaatan resep-resep seperti ini, kita tidak hanya menjaga warisan budaya leluhur, tetapi juga berkontribusi pada gaya hidup yang lebih sehat dan alami. Lontar Taru Pramana mengingatkan kita bahwa solusi untuk berbagai masalah kesehatan dapat ditemukan di sekitar kita, asalkan kita mau belajar dan memanfaatkannya dengan bijak.